Inilah Dosa-dosa yang Dapat Merusak Pernikahan

Menikah tak hanya sekedar komitmen antara sepasang insan. Menikah juga tak hanya menyatukan dua orang berbeda menjadi satu ikatan. Tapi, pernikahan adalah ikrar suci yang tak hanya diucapkan di hadapan wali, 2 orang saksi dan orang-orang yang menyaksikannya. Pernikahan adalah ikrar suci yang disaksikan oleh Allah SWT. Sehingga saat ijab qobul itu diucapkan, itu artinya seorang laki-laki juga telah berjanji di hadapan Allah.
 
Ilustrasi ijab qobul mempelai pria dengan wali nikah

Menikah adalah suatu ibadah. Maka jika pernikahan ini dilandasi oleh agama dan sesuai dengan tuntunan, maka pahala akan mengalir kepada pasangan  tersebut. Namun sebaliknya, jika pernikahan tersebut tidak sesuai dengan tuntunan, maka akan mendatangkan dosa-dosa yang dapat merusak pernikahan tersebut.

Berikut beberapa hal yang dapat menjadikan dosa-dosa yang dapat merusak pernikahan, jika : 

a. Suami:

1. Suami tidak berfungsi menjadi pemimpin dengan baik, akibatnya saling melukai.
2. Suami gagal menjadikan Istri nomer satu dalam hidupnya.
3. Suami membandingkan Istri dengan wanita lain.
4. Suami kurang disiplin mengontrol emosi dan kebiasaan buruk.
5. Suami gagal memuji hal-hal kecil dari Istri.
6. Suami menolak pendapat Istri.
7. Suami tidak pernah minta maaf.

b. Istri:

1. Istri tidak menghargai Suami sebagai otoritas.
2. Istri gagal menundukkan diri kepada Suami.
3. Istri gagal menampilkan kecakapan manusia batiniah.
4. Istri gagal menunjukan rasa syukur kepada Suami.

Berikut adalah kebutuhan seorang suami dan istri, yang masing-masing harus dipahami oleh pasangan :

Kebutuhan seorang Suami:

1. Sex.
2. Istri sebagai sahabat.
3. Rumah yang rapi.
4. Istri yang menarik.
5. Saling menghargai.

Kebutuhan seorang Istri:

1.    Kasih sayang dan penghargaan.
2.    Perhatian dan perlindungan.
3.    Diajak bicara.
4.    Jujur dan terbuka.
5.    Keuangan yang cukup.
6.    Komitmen terhadap keluarga.

Ingat!
Kepala keluarga yang berhasil dalam keluarga maka keberhasilan yang lain akan mengikuti. Kepala keluarga yang gagal dalam keluarga maka kegagalan lain akan mengikuti.

Kebahagiaan perkawinan membutuhkan perjuangan yang tidak kenal lelah, dan membutuhkan kehadiran dan pertolongan Tuhan.

Berbahagialah mereka yang benar-benar menikmati hidup rumah tangga yang rukun dan damai, meskipun itu harus diperoleh dengan cucuran air mata.
Ø Belaian tangan suami adalah emas bagi istri.
Ø Senyum manis sang istri adalah permata bagi suami.
Ø Kesetiaan suami adalah mahkota bagi istri.
Ø Keceriaan istri adalah sabuk di pinggang suami.

Perbaikilah apa yang bisa diperbaiki sekarang sebelum terlambat. Cintailah pasangan yang telah Tuhan pilih untuk kita. Jangan sia-siakan orang yang ada di sampingmu saat ini. Karena bisa jadi saat kamu kehilangannya, kamu baru merasakan bahwa kehadirannya di sisimu sangat berharga. Sementara ia tak akan pernah kembali lagi kepadamu, dan hanya penyesalan yang akan selalu menghantui hidupmu.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Inilah Dosa-dosa yang Dapat Merusak Pernikahan"

Posting Komentar