Jujur Membawa Mujur, Kisah Inspiratif Pemulung Cantik

Ada yang bilang, kalau jujur itu tidak akan membawa untung. Ada juga yang menganggap bahwa orang jujur itu munafik dan sok suci. Namun, anggapan-anggapan seperti itu adalah SALAH BESAR. Karena kejujuran akan mendatangkan kepercayaan, kepercayaan akan menjadikan hubungan sesama manusia menjadi baik, kebaikan itulah yang akan mendatangkan keuntungan.

Seperti kisah seorang pemulung cantik, Ana dos Santos Cruz. Setelah ditinggal pasangannya yang masuk penjara, Ana terpaksa menjadi seorang pemulung demi untuk menghidupi putranya yang baru berusia 3 tahun. Ia harus bekerja selama 10 jam sehari dengan mengais sampah di tempat pembuangan sampah Barretos, dekat Sao Paulo.

Nasibnya itupun berubah hingga ia menemukan sebuah cek senilai £52.000 atau lebih dari 1 miliar rupiah di tumpukan sampah. Namun, bukan uang dalam cek tersebut yang membuat nasibnya berubah, melainkan kejujuran yang ia miliki.

Wanita berusia 23 tahun itu menemukan sebuah amplop di dalam kantung plastik. Setelah diperiksa, ternyata isinya berupa cek senilai lebih dari 1 miliar rupiah. Cek itu ternyata donasi yang diberikan seseorang kepada Rumah Sakit Kanker Barretos. Mungkin karena kesalahan petugas rumah sakit, sehingga cek tersebut tidak sengaja terbuang di tempat sampah.

Karena kejujurannya, Ana tidak mengambil kesempatan untuk memiliki cek tersebut untuk dirinya sendiri. Ana segera mendatangi rumah sakit, dan kemudian menyerahkan cek yang ditemukannya.

Saat wawancara dengan stasiun televise setempat, Ana mengatakan bahwa ia tidak pernah berpikir untuk menyimpan cek itu. Menurutnya, pasien di rumah sakit itu lebih membutuhkannya daripada dirinya.

Berita tentang kejujuran Ana ini segera menyebar, hal ini membuat sebuah pusat perbelanjaan mengundangnya dan memintanya untuk menjadi bintang dalam kampanye iklan meeka di televisi dan reklame pada pekan ini.

Sangat menginspirasi kita semua, bahwa dengan kejujuran akan mendatangkan suatu kebaikan untuk diri kita sendiri. So, mulai sekarang berbuatlah jujur dalam segala hal. Jujur bisa menyelamatkan, jujur juga bisa membuat mujur seperti apa yang dirasakan oleh Ana. Karena kejujurannya itulah kini ia bisa memetik manisnya buah dari perbuatan terpujinya itu.