Terkait dengan cara mengatasi insomnia, ada beberapa mitos yang seringkali dipandang benar. Nah, agar kamu tak salah kaprah, melansir dari WebMD, berikut ini merupakan empat fakta di balik mitos tentang insomnia yang harus kamu tahu.
1. Menatap layar membantu kamu tidur lebih cepat
Faktanya, menatap layar (baik televisi, komputer atau smartphone) akan merangsang kamu untuk tetap membuka mata. Cahaya dan suara berisik yang muncul dari layar tersebut dapat mengurangi kadar melatonin otak. Sedangkan kamu membutuhkan melatonin untuk membuat kamu terlelap dengan nyaman.
2. Pil tidur tak berisiko
Memang benar bahwa pil tidur jauh lebih aman dan efektif dibandingkan dengan obat-obatan lainnya. Meskipun begitu, pil tidur tetap memiliki potensi risiko, termasuk ketergantungan. Tak memilih pil tidur sebagai solusi adalah pilihan yang bijak. Ini karena ada beberapa cara lain yang bisa kamu gunakan untuk mengatasi kesulitan tidur kamu.
3. Dapat "membayar " kekurangan tidur
Bagaimanapun juga kamu tak bisa mengejar kekurangan tidur yag telah kamu lalui. Tidur seharian di akhir pekan tak akan membayar kekurangan tidur yang kamu lakukan di hari sebelumnya.
Cara ini bahkan dapat mengganggu keteraturan pola tidur kamu. Satu-satunya cara yang bisa kamu lakukan untuk "membayar" kekurangan tidur kamu adalah dengan mengatur jadwal tidur yang teratur.
4. Tidur siang membantu mengatasi insomnia
Faktanya tidur siang memengaruhi orang dengan cara yang berbeda. Bagi sebagian orang, tidur siang selama 10-20 menit dapat berefek menyegarkan.
Namun bagi sebagian besar orang yang mengalami insomnia, tidur siang justru dapat menurunkan rangsangan tidur pada otak. Ini justru akan semakin mempersulit mata kamu untuk terlelap.
Itulah tadi sedikit fakta tentang insomnia semoga kalian tidak salah kaprah dalam mengartikannya.
0 Response to "Inilah 4 Fakta dan Mitos tentang Insomnia yang sering kali di Salah Artikan"
Posting Komentar